Popular Post

Archive for Agustus 2015

Peralatan Dasar Pendakian (Sepatu Gunung & Kaus Kaki)

By : Unknown

Peralatan yang baik akan sangat membantu kita dalam melakukan kegiatan alam terbuka. Kenyamanan dan keamanan dalam berkegiatan merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan, karena tentu tujuan kita berkegiatan di alam pastinya bukan untuk menyiksa diri.  Untuk itu diperlukan peralatan yang baik demi kelancaran dalam berkegiatan di alam terbuka.



Secara umum, peralatan kita bagi menjadi 3 jenis :
  • Peralatan dasar, yaitu peralatan yang selalu kita perlukan setiap saat seperti pakaian, peralatan memasak dan makan/minum, peralatan MCK dan perlengkapan pribadi.
  • Peralatan khusus, yaitu peralatan yang dibutuhkan sesuai dengan medan atau tujuan perjalanan yang akan dilakukan.
  • Peralatan tambahan, yaitu peralatan yang bisa atau tidak dibawa. Peralatan tambahan ini lebih berfungsi untuk tujuan kenyamanan.
Penulis akan membahas berbagai peralatan yang lebih berfokus di wilayah pendakian gunung dengan medan gunung hutan. Berikut ini penulisakan membahas mengenai sepatu yang baik untuk digunakan dalam suatu perjalanan pendakian.

  • Sepatu

Sepatu yang baik perlu memenuhi beberapa kriteria ini, pertama sepatu yang digunakan terbuat dari bahan yang kuat (misal : kulit) namun tidak menyakiti kaki pemakainya. Sepatu harus melindungi kaki sampai mata kaki, untuk mencegah bahaya terkilir. Kemudian sepatu juga harus nyaman dipakai, untuk itu usahakan memakai sepatu yang telah dikenal kaki anda/bukan pinjaman. Usahakan mengenakan sepatu dengan lubang di bagian sampingnya, untuk ventilasi udara agar tidak terlalu panas saat sedang kita pakai.
Beberapa tips dalam penggunaan dan perawatan sepatu hiking diantaranya :
  • Untuk mencegah lecet pada kaki, kita perlu memberi plester pada bagian-bagian kaki yang bergesekan dengan sepatu.
  • Jagalah kebersihan kaki dan kaus kaki dengan mengusahakan agar kita selalu memakai kaus kaki yang kering.
  • Jangan mengeringkan sepatu pada panas yang ekstrem karena dapat mengakibatkan sepatu menjadi kaku dan kulit sepatu pecah-pecah.
  • Rajin-rajinlah menyemir sepatu agar kulit sepatu anda selalu dalam keadaan lembut sehingga nyaman dipakai.
  • Gunakanlah sepatu yang pas di kaki anda, tidak terlalu sempit juga tidak terlalu longgar, agar tidak mengganggu perjalanan yang anda lakukan. Sepatu yang terlalu sempit akan menyebabkan kaki anda sakit, mudah untuk lecet, sedangkan yang terlalu longgar akan mengganggu langkah kaki anda, sehingga akan mengganggu perjalanan yang dilakukan.

  • Kaus kaki

Kaus kaki berguna untuk melindungi kulit kaki dari gesekan langsung dengan sepatu dan menjaga agar kaki selalu hangat. Kaus kaki yang baik akan dapat menjaga kaki kitan dapat bernafas. Kaus kaki yang terbuat dari bahan katun atau wool akan sangat baik untuk memenuhi syarat di atas.
Ketebalan kaus kaki yang akan digunakan tentunya disesuaikan dengan medan yang akan kita hadapi, demikian pula dengan panjangnya. Akan sangat berguna jika kita membawa lebih dari sepasang kaus kaki, karena bila melakukan perjalanan dengan kaus kaki yang basah maka kaki akan mudah lecet.

Kaki merupakan bagian terpenting dalam melakukan perjalanan di alam bebas, karena merupakan kendaraan utama kita dalam mobilisasi menuju tempat-tempat yang akan kita tuju. Ketika kaki kita cedera, perjalanan kita akan sangat terganggu, perjalanan jadi lebih menyiksa, waktu tempuh perjalanan pun akan bertambah lama. Oleh karena itu usahakanlah untuk memaksimalkan peralatan yang menunjang kaki kita dalam sebuah perjalanan, agar perjalanan yang kita lakukan tidak terhambat, dan selamat sampai tujuan dengan waktu perjalanan yang optimal. Salam Lestari!

Tag : ,

Tips Untuk Pendaki Pemula

By : Unknown

Mendaki gunung adalah olahraga yang makin banyak digemari oleh masyarakat, khususnya para anak muda. Dari waktu ke waktu, penggemar baru aktivitas ini kian banyak seperti jamur di musim hujan. Banyak diantaranya terpengaruh oleh media-media sosial yang dewasa ini makin berkembang pesat.





Semakin banyaknya para travelers yang mengunggah foto dan cerita petualangan mereka di media sosial, membuat orang-orang yang sebelumnya awam terhadap kegiatan mendaki gunung, tiba-tiba menjadi tertarik untuk mencoba memulai petualangannya sendiri, karena terkesima melihat media berupa foto keindahan alam dan cerita-cerita menarik unggahan temannya. Wajar saja, dengan keindahan alam yang ada di gunung-gunung tinggi, mendaki menjadi kegiatan yang sangat menarik bagi mereka yang memerlukan liburan untuk refreshing, serta dalam rangka mencari tempat berfoto-foto ria untuk diunggah ke media sosial.


pendaki alay

Untuk para pendaki yang baru mulai menggemari kegiatan ini, sejumlah informasi mengenai pendakian adalah hal yang paling dibutuhkan. Bagi mereka yang punya kawan seorang pendaki yang telah malang melintang di dunia petualangan, hal ini tentunya tak akan menjadi masalah, karena segala informasi yang dibutuhkan berkaitan dengan kegiatan mendaki gunung bisa langsung ditanyakan pada temannya tersebut. Nah bagi kawan-kawan pemula yang bingung mencari informasi, ataupun malu untuk sekedar bertanya, jangan cemas, kali ini penulis akan memberikan beberapa informasi tentang tips mendaki gunung untuk pendaki pemula. Mungkin ulasan ini tidak terlalu detail dan lengkap, namun kami rasa akan cukup untuk sebagai bekal dasar pengetahuan untuk memulai pendakian pertama anda. Silahkan simak dan pahami dengan baik setiap tips di bawah ini..

Pelajari Tujuan Pendakian


Hal yang harus anda lakukan pertama kali adalah mencari sebanyak-banyaknya informasi mengenai tempat tujuan pendakian anda. Yang paling utama adalah informasi mengenai tingkat kesulitan medan yang akan dilalui. Jika tempat tujuan anda memiliki medan yang cukup berat, pertimbangkanlah untuk mencari tujuan alternatif dengan medan yang lebih ramah bagi pendaki pemula. Namun jika anda tetap ngotot ingin menuju ke tujuan awal anda, persiapkanlah diri dengan baik, latihlah fisik anda, persiapkan peralatan pendukung yang berkualitas, dan ajak teman anda yang punya cukup pengalaman mendaki gunung, agar pendakian pertama anda berjalan dengan aman, lancar, dan selamat hingga kembali pulang ke rumah.

Persenjatai Dirimu dengan Peralatan Berkualitas


Peralatan mendaki gunung yang berkualitas memang memiliki harga yang tak murah. Namun, dengan peralatan yang berkualitas, pendakian yang anda lakukan akan berjalan dengan aman dan lancar (kecuali ada kecelakaan akibat faktor alam yang tak diduga). Persiapkan peralatan yang sesuai, dari mulai peralatan dasar seperti pakaian dan ransel, hingga peralatan penting lainnya seperti tenda, alat masak, alat penerangan, dll. Usahakan untuk memakai peralatan yang memang khusus untuk pendakian. Misalnya sepatu, sehari-hari anda pasti banyak menggunakan sneakers, sepatu jenis ini tak akan bermasalah jika medan yang akan anda lalui datar-datar saja, namun kebanyakan gunung pastinya dipenuhi dengan tanjakan-tanjakan yang akan membuat sneakers anda tak akan berguna. Untuk mengetahui apa saja yang perlu dibawa, selengkapnya baca di daftar perlengkapan mendaki gunung.

Cek dan Pelajari Perkiraan Cuaca


Cuaca memang merupakan hal yang tak dapat ditebak di alam pegunungan, namun dengan mengetahui perkiraan cuaca, setidaknya kamu akan dapat mempersiapkan strategi untuk kemungkinan terburuk dari perkiraan cuaca yang ada. Misalnya saat sedang musim hujan, anda dapat mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan untuk mendaki gunung saat hujan. Jika sedang kemarau, siapkan pelindung kulit dan muka kamu dari debu-debu yang pasti bakal banyak berterbangan di sepanjang jalur pendakian. Namun terlepas apapun musimnya, kamu perlu selalu siap untuk menghadapi hujan kapanpun dimanapun, karena cuaca di gunung sering berubah-ubah tanpa bisa kita kira-kira.


Bawa Snack Bergizi dan Air yang Cukup


Dehidrasi merupakan musuh utama saat pendakian. Pastikan kebutuhan cairan tubuh anda selalu tercukupi dengan baik, saat cuaca sangat panas, usahakan untuk selalu minum setiap kali tubuh anda merasa haus, jangan memaksakan diri saat dehidrasi menyerang, akibatnya bisa sangat fatal untuk tubuh anda. Selain itu, sempatkan mengisi perut dengan snack batangan bergizi saat anda sedang beristirahat, hal ini akan menambah energi yang dibutuhkan tubuh anda terus untuk berjalan. Lebih baik membawa bahan makanan dan air sedikit lebih banyak, daripada anda kelaparan di tengah hutan. Untuk mengetahui seberapa banyak persediaan air yang harus anda bawa, baca disini.

Jangan Lupa Pemanasan

Sebelum memulai pendakian, usahakan untuk terlebih dahulu melakukan pemanasan pada otot-otot anda, terutama otot kaki. Saat mulai berjalan, jangan paksakan tubuh anda untuk langsung berada pada ritme berjalan yang cepat, berjalanlah secara perlahan, lambat-lambat saja diawal agar otot-otot tubuh anda tidak kaget dan mengalami kram atau cedera lainnya.

Lindungi Persendian Kamu


Hal ini sangat penting dilakukan, terutama saat perjalanan turun gunung. Jangan memaksakan berlari dan melompat-lompat agar cepat melewati jalur, hal ini sangat beresiko menimbulkan cedera pada lutut atau ankle anda. Cobalah untuk sedikit memperlambat langkah anda, fokus pada jalur, pelan tapi pasti. Pertimbangkan juga untuk membawa tongkat hiking sebagai alat bantu. Persendian merupakan bagian vital yang perlu kamu jaga dengan baik, karena jika sendimu mengalami cedera yang cukup parah, hampir dapat dipastikan kamu tak akan mampu untuk melanjutkan perjalanan, dan tentunya bakal merepotkan teman-teman seperjalananmu yang mau tak mau harus siap sedia menolong. Memang di beberapa gunung, ada para volunteer yang siap memberikan pertolongan manakala ada kecelakaan, namun alangkah lebih baik jika kamu menjaga dirimu sendiri dengan baik, sehingga tak akan merepotkan siapapun.

Jangan Mendaki Sendirian

Bagi anda pendaki pemula, diharapkan untuk tidak mendaki secara solo dulu. Usahakanlah untuk memulai pendakian pertama anda bersama grup, baik grup dengan anggota sedikit ataupun banyak orang. Jangan so' berani, gunung bukan tempat yang bisa kamu remehkan, sayangi dirimu, hargai nyawamu.

Hargai dan Hormati Alam sepanjang Jalur Pendakian

Ikutilah jalur yang telah tersedia. Jangan merusak pepohonan di sekitarnya, hargailah alam. Jika tidak terpaksa, jangan coba-coba untuk membuat jalur baru. Selain merusak kelestarian pepohonan yang ada, membuat jalur baru sangat beresiko membuat anda tersesat di hutan.

Hindari Hewan dan Tanaman Beracun

Pelajari tanaman-tanaman beracun yang dapat merugikan anda, dan hindari saat sedang melakukan pendakian. Tetap jaga jarak dengan hewan yang berpotensi membahayakan keselamatan anda, hargai mereka, jangan sekali-sekali mengganggunya dengan berusaha untuk tetap menghindar dari bertemu langsung.

Hindari Hewan dan Tanaman Beracun

Lihat dan ukurlah diri anda, perhatikan batas kemampuan fisik anda, cobalah untuk memulai dengan pendakian ringan. Saat anda mulai percaya diri dan kemampuan fisik anda telah memadai, barulah cari tantangan pendakian dengan medan yang lebih berat.

Belajar soal Konservasi Alam



Yang terakhir dan yang paling penting, hargai dan hormati alam liar tempat anda mendaki, dengan tidak merusaknya dan selalu menjaga kelestariannya. Jangan mengotori alam dengan coretan-coretan alay, bawa selalu plastik untuk menampung sampah anda, dan bawa kembali sampah yang anda hasilkan. Jika tidak terpaksa, jangan menebang pohon hanya sekedar untuk bahan bakar api unggun, penebangan pohon sangat merusak ekosistem hutan, api yang dihasilkan juga sangat berbahaya mengundang kebakaran. Sebagai pendaki yang banyak beraktivitas di alam bebas, sudah sewajarnya kita memberikan feedback yang baik terhadap alam itu sendiri dengan menjaga kelestariannya. Lindungi dan cintai alam raya, jangan malah mengotori atau merusaknya.

Itulah beberapa tips mendaki gunung untuk para pendaki pemula yang dapat penulis bagikan, informasi lainnya yang kawan-kawan butuhkan dapat dicari dari sumber-sumber lain yang lebih relevan. Semoga bermanfaat, Salam Lestari!
Tag : ,

- Copyright © THE JOURNEY - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Risky Aditiya -